POTENSI
DAERAH KABUPATEN SAMOSIR
Kabupaten Samosir merupakan salah satu Kabupaten yang ada
Provinsi Sumatera Utara dan merupakan salah satu icon penting dari provinsi ini. Kenapa saya mengatakan salah satu icon penting karena sejauh ini daerah
ini sudah memberikan sumbangsih yang sangat besar kepada Provinsi Sumatera
dimana daerah ini menyimpan potensi besar baik dibidang pariwisata, pertanian,
perikanan, dan kehutanan.
1. BIDANG PARIWISATA
ü Alam
Kabupaten Samosir memiliki potensi wisata yang sangat
besar dan bisa dikatakan area kunci di daerah ini, dimana daerah ini memiliki
Danau terbesar di Indonesia yaitu Danau Toba yang mengelilingi Kabupaten
Samosir, selain itu pemandangan yang sangat tak kalah menarik yakni antara
perpaduan Danau Toba, bukit-bukit dan Gunung Pucuk Buhit yang juga terletak di
daerah ini. Bahkan masih banyak keindahan alam yang kurang terekspos ke dunia
luar padahal keindahannya tidak kalah dengan tempat wisata lain seperti Air
terjun harian.
Akan tetapi kurangnya perhatian dan kesadaran Penduduk
maupun Pemerintah lumayan meredupkan potensi ini, bisa kita lihat banyaknya
keramba dan eceng gondok yang menghalangi keindahan Danau Toba ini. Oleh karena
itu perlunya kesadaran penduduk dan perhatian lebih Pemerintah daerah ini. Akan
tetapi dari hal ini telah tercipta potensi baru, yakni kita bisa menciptakan
usaha kerajinan untuk mendayagunakan eceng gondok tersebut menjadi tas dan kita
juga bisa medirikan pabrik kertas yang terdapat dari eceng gondok.
ü BUDAYA
Samosir memiliki Budaya yang sangat kental dan menarik yaitu Budaya Batak.
Banyak Objek wisata budaya yang
dimiliki, yakni:
1)
Pertunjukan Sigale-gale, berada di Tomok
adalah kesenian rakyat berbentuk patung yang dibuat sedemikian sehingga dapat
menari mengikuti irama musik tradisional gondang
2)
Gedung Kesenian, bangunan tempat atraksi
budaya dan seni, berada di Tuktuk Siadong.
3)
Makam Raja Sidabutar, berada di Tomok,
makam yang terbuat dari batu utuh tanpa persambungan yang dipahat untuk tempat
peristirahatan Raja Sidabutar pengusa kawasan Tomok pada masa itu.
4)
Batu Parsidangan, berada di desa
Siallagan adalah batu yang disusun sedemikian pada masa pemerintahan Raja
Siallagan untuk tempat mengadili dan mengeksekusi para kriminal.
5)
Museum Huta Bolon, tempat penyimpanan
benda-benda kuno orang Batak.
Tentu dengan keindahan pariwisata yang dimiliki tempat ini telah mengundang
banyak wisatawan, dan bagaimana cara kita untuk mempertahankan maupun untuk
menambah wisatawan untuk mengunjungi tempat ini. Dengan banyaknya wisatawan
yang berkunjung tentu akan menunjang potensi lain, yaitu Akomodasi di Bidang
Perhotelan, Restoran, dll.
2. BIDANG PERTANIAN
Tanah yang tak kalah subur memiliki potensi yang sangat
besar dalam menunjang kehidupan ekonomi para penduduk Kabupaten Samosir. Para
penduduk mayoritas bekerja sebagai petani. Para petani ini umumnya memiliki
kebun kopi, mangga, cabai dan adapula yang menanam padi. Potensi kopi merupakan
hal yang paling besar dibidang pertanian dimana pada tahun 2011 produksi kopi mencapain
2630 ton dan menurun pada tahun 2012 menjadi
1902 ton, untuk itu Pemerintah perlu mengadakan kebijakan untuk
mengajari para petani dalam hal pemuliaan maupun budiaya tanaman demi
mendapatkan hasil yang lebih besar.
3. BIDANG PERIKANAN
Danau Toba yang seluas 1130 km2 tentunya memiliki potensi yang
sangat besar dibidang perikanan, danau ini memiliki jenis ikan yang beragam
salah satu yang sangat terkenal ialah ikan pora (ikan dewa) dimana dulu,
Mantan Presiden Megawati Soekarno Putri pada 2004 lalu, menaburkan benih ikan
pora-pora ke sejumlah pembudidaya ikan. Seiring waktu, ikan ini berkembang pesat, sehingga hampir di
seluruh bagian Danau Toba bisa dijumpai ikan pora-pora dan ikan ini sempat menjadi sumber penghasilan utama
para pembudidaya ikan, dan ikan ikan lain seperti ikan mas, ikan jahir, ikan
buricak, lele, dll. Budidaya yang serius dan berkelanjutan tentu bisa
meningkatkan perekonomian didaerah ini. Tentu kita bisa melakukan hal yang sama
seperti yang dilakukan mantan Presiden Megawati mecoba hal-hal baru dalam
pengembangan perikanan di daerah Danau Toba ini.
4. BIDANG KEHUTANAN
Kabupaten
Samosir memiliki potensi hutan yang tak kalah pula dan memerlukan pengembangan
dan perhatian lebih, daerah samosir ini memiliki luas hutan 62.120,16 hektar. Dari hasil pelaksanaan
re-enumerasi petak ukur permanen (PUP) yang dilaksanakan oleh Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah I
Medan di Kabupaten Samosir, diperoleh data-data jenis pohon yang tumbuh
di kawasan hutan Samosir, antara lain : Pinus, Sampinur, Eucalyptus (untuk hutan
tanaman), Kandis, Loba, Medang, Jambu-Jambu, Turi-Turi, Hoting, Kulitasi, Tinggiran, Kemenyan, dan Haundolok. Selain jenis kayu hutan di kawasan hutan samosir
juga terdapat hasil hutan non kayu seperti Rotan. Adapun jenis jenis rotan
adalah Rotan Manau, Rotan Cacing, Rotan lainnya.
Sumber Daya Hutan yakni hasil hutan kayu
maupun bukan kayu ini sangat berpotensi untuk meningkatkan pendapatan
masyarakat maupun daerah akan tetapi perlunya menciptakan hutan yang lestari
menjadi kewajiban yang harus diperhatikan masyarakat maupun pemerintah.